Sunday, July 20, 2014

Sekilas Inspirasi

Selamat soreee dan selamat hari Minggu.
Selamat ibadah dan bergereja buat semua yang beribadah.
Bangun dari tidur siang sejenak yang kulakukan karena kelelahan serta teriknya matahari membuatku kurang bergairah untuk beraktifitas. Setelah terbangun, aku berfikir sejenak tentang kegiatan yang aku lakukan selanjutnya. Yappp, membuka laptop menjadi pilihan terbaik saat ini.
Ketika aku membuka laptop, akhirnya aku memutuskan untuk memembuka facebook.
Tak kusangka saat menjelajah home fbku, aku menemukan note dari seniorku yang sangat menarik.
Aku membaca dengan perlahan-lahan meskipun ada beberapa kata yang kurang kumengerti. Tapi dari semuanya itu, aku bisa menarik suatu kesimpulan.
 Dia memiliki hati untuk berbagi pengalamannya kepada orang lain. Secara tidak sadar, aku mengingat kembali pada keadaan di mana aku melakukan hal yang sama. Selain, itu note yang sangat memberkatiku. Segala keadaan yang terjadi pasti ada sebabnya. Yakin ataupun tidak, itu terjadi supaya kita bisa lebih dekat kepada Pencipta kita. Menaruh pengharapan dan terjadi perubahan hidup ketika di dalam-Nya. Memiliki hati untuk berbagi kepada orang lain, hal yang sangat jarang dilakukan. Tapi tidak jarang orang berbagi untuk menggosip ataupun menjelek-jelekkan orang. Pada tahap ini bukan itu yang saya maksudkan.

Berbagi kepada orang lain. Hmmm, berbagi kabar sukacita itu bahwa ada keselamatan yang disediakan oleh seorang pribadi, yaitu Yesus Kristus. Menceritakan segala kebaikan dan pengorbanan-Nya. Selain itu, di dalam pribadi-Nya, kita bisa dikuatkan dalam menjalani hidup karena Dialah sumber kekuatan dan pengharapan yang sejati. Sekalipun, saat ini keadaan yang di depan hidup kita tidak seperti yang diharapkan. Tapi percayalah, Tuhan mampu mengubahkannya.
Matius 6:33 Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu
Mungkin kalimat ini terlihat simple, tapi semuanya menjadi sulit ketika dilakukan karena tidak adanya kepercayaan, keraguan yang timbul, dan menimbang-nimbang dengan pemikiran sendiri akan kesenangan yang didapat dengan pengandalan diri sendiri ataupun merasa hal itu terlalu tidak penting

Berbagi kepada orang lain. Kita bisa sedikit mengurangi beban mereka dengan mendengarkan. Mendengarkan apa yang mereka rasakan di saat mungkin mereka tidak tahu harus bercerita kepada siapa lagi tentang kehidupan mereka yang berat. Hal tersebut terlihat sangat kecil, tapi itu sangat bermakna bagi mereka yang membutuhkan. Saat dunia dan kebanyakan menjadi egois untuk diperhatikan, cobalah sejenak untuk memperhatikan orang lain. Sebenarnya, hal itu malah memberkati dirimu. Kamu dikuatkan untuk setiap apa yang boleh terjadi dalam hidup orang tersebut.

Berbagi kepada orang lain. Setelah kamu mendengarkan, kamu bisa juga untuk memberi respon yang menguatkan dan terakhir kamu bisa juga sama-sama berdoa untuk orang tersebut. Berdoa mungkin jarang dilakukan tapi apa salahnya untuk dikerjakan. Kita tidak tahu respon orang tersebut setelah kita mengajaknya berdoa bersama. Kalau dia menerima dan ketika kita berdoa bersama, dia merasa dilawat Tuhan. Puji Tuhan. Tetapi, kalau tidak mau sebenarnya juga tidak apa-apa. Kamu tetap harus bersyukur untuk hal tersebut.

Satu lagi tambah pengalaman baru untuk hari ini. Dan semoga teman-teman merasa ada sesuatu yang didapatkan. Tolong tambah comen buat yang uda baca yah. Ini aku sertakan link seniorku yang menulis note di wall fbku. Have a great evening. Gbu :)

No comments:

Post a Comment